Sunday, December 2, 2018

ARTIKEL PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA DINI

MEMBACA DAN MENULIS PERMULAAN BAGI ANAK USIA DINI
Yuvi Erfiana Taznidaturrohmah
yuvierfiana19@gmail.com
ABSTRAK
Perkembangan bahasa yang dimiliki oleh anak usia dini tentu berbeda-beda sesuai kemampuan masing-masing anak, akan tetapi bagaimana cara orang dewasa disekelilingnya memberikan berbagai stimulus yang sangat menraik anak untuk lebih ingin belajar dalam membaca dan menulis permulaan. Pada dasarnya, anak usia dini adalah masa bermain dan dapat diusahakan untuk diselipkan berbagai macam cara belajar akan tetapi yang menyenangkan. Membaca dan menulis permulaan pada anak usia dini bisa dilakukan dengan berbagai cara dasar karena membaca dan menulis akan sangat berguna untuk mendapatkan banyak pengetehuan-pengetahuan selama anak dalam tahap-tahap perkembangannya.  
Kata Kunci: Membaca dan menulis permulaan
Membaca adalah bekal awal untuk mendapatkan banyak pengetahuan-pengetahuan yang ada selama berada dalam kehidupan pembelajaran dan dasar utama dalam segala aspek kemampuan yang dibutuhkan. Begitu halnya dengan menulis, menulis permulaan juga membutuhkan kolaborasi awal dengan mudahnya anak dalam membaca karena antara membaca dan menulis saling beketerkaitan. Menulis permulaan dapat dirangsang dengan memberikan pengetahuan awal dalam cara menulis dan lain sebagainya. Membaca dan menulis permulaan dapat dilakukan dengan berbagai strategi yang dapat menstimulus pada belajar membaca dan menulis permulaan untuk lebih mudah dipahami dan dilakukan. maka dari itu, kemampuan dalam membaca dan menulis permulaan di harapkan dapat mulai diterapkan di pendidikan anak usia dini dan dapat semaksimal mungkin memulai dengan kreatifitas yang dikembangkan untuk mempermudah anak dalam memahami membaca dan menulis permulaan. 
Membaca Dan Menulis Permulaan Anak Usia Dini
Berbahasa untuk anak dimulai sejak sebelum lahir dan masih dalam kandungan, saat orang tua mengajak berbicara anak dalam kandungan dan saat lahir anak mulai mengisyaratkan dengan menangis, gerakan-gerakan tubuh, mengisyaratkan dengan ekspresi pada wajah dan sampai akhirnya mulai memahami berbagai ejaan huruf hingga bisa lancar berbicara. 
Anak mampu menuangkan segala sesuatu yang diinginkan melalui kemampuan berbahasa secara lisan maupun tulisan. Pada buku Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak yang ditulis oleh Dra. Lilis Madyawati, M. Si pada cetakan ke 2, Januari 2017 dijelaskan tentang multiple intelligences menurut Michalopoulou & Grantza (2014) bahwa ada beberapa jenis multiple intelligences salah satunya yaitu kecerdasan linguistik. Dalam penjelasan tersebut, kecerdasan linguistik ini memiliki empat keterampilan diantaranya menyimak, membaca, menulis, dan berbicara. 
Menurut Luthfiyah Nurlaela menuliskan Allen dan Vallete (1977) mengemukakan bahwa membaca adalah sebuah proses yang berkembang (a developmental process). Pada kemampuan anak dalam permulaan membaca seharusnya tidak menggunakan tulisan-tulisan yang membosankan akan tetapi di selingi dengan berbagai model warna yang menarik ataupun gambar-gambar anak yang membuat minat membaca menambah. 
Tahap-Tahap Perkembangan Membaca Dan Menulis Anak Usia Dini
ada beberapa tahapan- tahapan perkembangan dalam membaca dan menulis bagi anak usia dini. Menurut Cochrane Efal (dalam Nurbiana Dhieni, 2005 :5.9) dalam tulisan Sri Wahyuti , perkembangan dasar kemampuan membaca pada anak usia 4-6 tahun berlangsung dalam lima tahap yakni:
Tahap Fantasi (Magical Stage)
Tahap Pembentukan Konsep Diri (Self Concept Stage)
Tahap Membaca Gambar (Briding Reading Stage)
Tahap Pengenalan Bacaan (Take-off Reader Stage)
Tahap Membaca Lancar (Independent Reader Stage)
Dalam berbagai tahapan-tahapan membaca yang telah dikemukakan memberikan suatu pengertian penting bahwa pada masa anak-anak masih seharusnya dalam kegiatan bermain, akan tetapi cara untuk mengenalkan anak dalam membaca dan menulis bisa menggunakan gambar-gambar yang sangat menarik ataupun menggunakan tulisan-tulisan yang bervariasi warnanya.
Dalam tulisan Nur Fadhilah, M. Psi ada beberapa tahapan-tahapan kemampuan menulis anak bisa menggunakan coretan, menggambar, membentuk gambar, membuat ejaan dan semua pada usia tertentu dalam tahap perkembangan anak. Anak usia dini dapat melakukan berbagai hal dalam mengembangkan kemampuan bahasa melalui membaca dan menulis dan diselingi dengan kegiatan-kegiatan bermain yang dilakukan oleh anak itu sendiri di damping oleh orangtua ataupun pendidik. 
KESIMPULAN
Perkembangan dalam berbahasa anak dapat dimulai dari berbagai cara yang dapat membuat anak tertarik minat nya utamanya dalam membaca dan menulis permulaan. Pada berbahasa untuk anak dimulai sejak sebelum lahir dan masih dalam kandungan, saat orang tua mengajak berbicara anak dalam kandungan dan saat lahir anak mulai mengisyaratkan dengan menangis, gerakan-gerakan tubuh, mengisyaratkan dengan ekspresi pada wajah dan sampai akhirnya mulai memahami berbagai ejaan huruf hingga bisa lancar berbicara.
Ada berbagai tahapan-tahapan dimulai untuk membaca dan menulis permulaan bagi anak usia dini dengan menggunakan berbagai kreativitas orantua atau pendidik ataupun orang disekelilingnya untuk memberikan stimulus awal dalam mengembangakan kemampuan anak dalam membaca maupun menulis permulaan. 

Daftar Pustaka
http://www.luthfiyah.com/2013/04/tentang-kemampuan-membaca.html (Jumat, April 05, 2013)
https://yudhistira31.wordpress.com/2008/12/22/tahap-perkembangan-kemampuan-membaca-pada-anak/ 
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpa/article/view/3042
http://anggunpaud.kemdikbud.go.id/index.php/berita/index/20161221085841/PERKEMBANGAN-MENULIS-PADA-ANAK-USIA-DINI
Madyawati Lilis, 2017, STRATEGI PENGEMBANGAN BAHASA PADA ANAK, KENCANA: Jakarta
https://www.kompasiana.com/wahyuti/550bb8378133112c24b1e19d/tahap-tahap-kemampuan-membaca-pada-anak-usia-dini (26Juni2015)

0 comments:

Post a Comment

 

Pendidikan Anak Usia Dini Template by Ipietoon Cute Blog Design